30 Petani Sawit Swadaya Belajar Mengolah limbah lidi sawit jadi Produk Ekonomis

oleh -661 Dilihat
Editor: Redaksi InfoSAWIT Sumatera
InfoSAWIT Sumatera
Dok. Istimewa/30 Petani Sawit Swadaya Belajar Mengolah limbah lidi sawit jadi Produk Ekonomis.

InfoSAWIT SUMATERA, PEKANBARU – Sebuah workshop bertema pengolahan limbah lidi sawit menjadi produk ekonomis diadakan di Pekanbaru, dihadiri sekitar 30 petani pekebun kelapa sawit. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Asosiasi Sawitku Masa Depanku (Samade) bersama Rumah Tamadun, dengan dukungan penuh dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Ketua DPW Samade Riau, Hj. Karmila Sari, menekankan bahwa workshop ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan Samade untuk mengembangkan industri hilir sawit. “Kegiatan serupa sebelumnya juga pernah dilaksanakan di Pekanbaru. Ini menunjukkan konsistensi kami dalam mengembangkan industri hilir,” ujarnya.

Karmila menjelaskan bahwa Samade memiliki visi besar untuk menciptakan industri rumahan minyak goreng, meskipun hal itu belum terwujud. “Saat ini, fokus kami adalah mengolah produk limbah lidi sawit yang memiliki potensi ekonomis tinggi,” ungkapnya dikutip InfoSAWIT Sumatera dari laman Riau Pos ditulis Senin (29/7/2024).

BACA JUGA: Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas saat di Kebun Sawit, Ternyata ini Sebabnya..

Dengan melimpahnya bahan baku lidi sawit di Riau, sebagai provinsi dengan perkebunan sawit terluas di Indonesia, Karmila berharap kegiatan ini dapat memberikan edukasi dan wawasan kepada para pelaku UMKM untuk memanfaatkan limbah lidi sawit secara optimal. “Alih fungsi lahan ke sawit menambah sumber untuk lidi sawit. Jika dikemas dengan baik dan memenuhi kebutuhan pasar, ini bisa meningkatkan kesejahteraan petani,” tegasnya.

Hendra, CEO Rumah Tamadun sekaligus ketua pelaksana kegiatan, menekankan bahwa workshop ini dirancang untuk petani dan didukung oleh BPDPKS. “Ini adalah kegiatan dari petani untuk petani,” ujarnya.

Workshop ini bukan hanya tentang pengolahan limbah, tetapi juga tentang membawa teknologi hijau ke komunitas petani sawit di Riau. Dengan pendekatan yang berkelanjutan, pengolahan limbah lidi sawit dapat menjadi solusi ekologis sekaligus ekonomis. Teknologi hijau ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan petani sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.

BACA JUGA: 12 Ha Lahan  Terbakar, BPBD Nagan Raya Berjuang Memadamkan

Meski demikian, masih banyak tantangan yang harus dihadapi untuk mewujudkan visi besar Samade. Pengembangan industri hilir sawit membutuhkan dukungan yang lebih besar baik dari segi kebijakan maupun teknologi. “Kami berharap pemerintah dan stakeholders lainnya dapat memberikan dukungan yang lebih besar lagi untuk mewujudkan industri hilir sawit yang kuat dan berkelanjutan,” pungkas Karmila. (T2)

Dapatkan update berita seputar harga TBS, CPO dan industri kelapa sawit setiap hari dengan bergabung di Grup Telegram "InfoSAWIT - News Update", caranya klik link InfoSAWIT-News Update, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


Untuk informasi langganan dan Iklan silahkan WhatsApp ke Marketing InfoSAWIT_01 dan Marketing InfoSAWIT_02 atau email ke sawit.magazine@gmail.com