InfoSAWIT SUMATERA, PEKANBARU – Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau telah memutuskan bahwa harga pembelian tandan buah segar (TBS) per kilogram (Kg) produksi petani sawit mitra plasma naik sebanyak Rp 78,98 per kilogram.
Otomatis keputusan tersebut membuat harga pembelian TBS mitra plasma Riau meroket menjadi Rp 2.692,68 per Kg untuk usia tanam 10-20 tahun, dan ini sudah mendekati Rp 2.700 per Kg.
Faktor apa saja yang membuat harga TBS tersebut meroket?
Tak Ada Lawan, Hampir Rp 2.700 Per Kg Harga TBS Mitra Plasma Riau Periode 24-30 Januari 2024
Dari data InfoSAWIT SUMATERA diketahui kalau hal itu dipengaruhi oleh melejitnya harga penjualan CPO dan palm kernel pada periode yang sama.
Disebutkan bahwa harga penjualan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) untuk sepekan ke depan naik sebanyak naik Rp 293,99)l dari harga periode minggu lalu yang ditetapkan sebesar Rp 11.588,23 per Kg.
Kemudian harga palm kernel atau inti plasma melonjak tinggi hingga Rp 423,54 dari harga periode pekan sebelumnya yang saat itu ditetapkan sebesar Rp 5.486,92 per Kg.
Ampun, Bang Jago! Mayoritas di Atas Rp 2.600 Harga TBS Mitra Swadaya Riau Periode 24-30 Januari 2024
Kalau harga cangkang sawit, besaran persentase Indeks K, serta biaya operasional tidak langsung (BOTL) ditetapkan dalam junlah yang maaih sama seperti pada periode minggu yang sebelumnya.
Nah, kalau sudah begini, jadi tahukan kenapa harga pembelian TBS produksi petani sawit mitra plasma Riau menjadi mewah dan terasa seperti harga sultan?
Semoga situasi positif ini terus berlanjut hingga periode minggu depan sehingga petani sawit mitra plasma di Riau bisa terus meningkat kesejahteraannya.
Silau Lihat Harga CPO Mitra Plasma Riau Periode 17-23 Januari 2024, Dua Lainnya Juga Naik
Berikut ini harga CPO, palm kernel, dan lainnya per Kg produksi petani mitra plasma Riau untuk periode 24-30 Januari 2023:
CPO : Rp 11.882,22 (pekan sebelumnya Rp 11.588,23, naik Rp 293,99)
Palm Kernel : Rp 5.910,46 (pekan sebelumnya Rp 5.486,92, naik Rp 423,54)
Cangkang Sawit : Rp 15,58 (sama seperti pekan sebelumnya)
Indeks K : 90,66 persen (sama seperti pekan sebelumnya)
Biaya Operasional Tak Langsung (BOTL) : 1,39 persen (sama seperti pekan sebelumnya)
(T5)
