InfoSAWIT SUMATERA. JAKARTA – Pada tender periode Senin (15/1/2024), minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) mengalami penurunan sebanyak Rp 15 per kilogram (Kg).
Namun kali ini, Selasa (16/1/2024), pada tender yang diselenggarakan oleh PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN), harga CPO meroket hingga Rp 75 per Kg.
Berdasarkan beragam informasi yang diperoleh InfoSAWIT SUMATERA, hasil tender yang meroket kali ini berhasil membawa harga CPO melayang jauh hongga ke level Rp 11.800-an per Kg.
Cukup Dua Franco, Naik Rp 99 Harga CPO Tender KPBN Periode 12 Januari 2024
Nilai transaksi tersebut diperoleh dari tender yang melibatkan dua franco utama yaitu Pelabuhan Belawan di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara (Sumut), dan Pelabuhan Dumai di Provinsi Riau.
Sementara di satu franco lainnya, yakni Pelabuhan Boom Baru di Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), harga CPO juga ditransaksikan pada angka yang cukup mahal, yakni di atas Rp 11.700-an per Kg.
Nah, kini kita tinggal melihat dampak dari kenaikan harga CPO hasil tender di PT KPBN ini pada harga pembelian tandan buah segar (TBS) produksi petani sawit di seluruh sentra sawit di Indonesia, Rabu (17/1/2024).
Belawan dan Dumai Rontok, Trisakti Moncer. Ini Harga CPO Tender KPBN Periode 15 Januari 2024
Berikut ini hasil tender harga CPO per Kg di luar atau exclude PPN di PT KPBN periode Selasa (16/1/2023) :
Belawan : Rp 11.860 -PHPO (sebelumnya Rp 11.785 -PPI, naik Rp 75)
Dumai : Rp 11.860 -PAA (sebelumnya
Rp 11.785 -PII, naik Rp 75)
Palembang : Rp 11.710 -EUP
Pelabuhan Trisakti Kalsel (fob) : Tak ada kabar (sebelumnya Rp 11.385 -NMA)
(T5)