InfoSAWIT SUMATERA, JAKARTA – Yang dikhawatirkan akhirnya terjadi juga: harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) rontok atau turun setelah pada pekan lalu mengalami kenaikan yang terus-menerus.
Hal ini, berdasarkan beragam informasi yang diperoleh InfoSAWIT SUMATERA, diketahui dari proses tender sejumlah komoditas, termaauk CPO, yang digelar oleh PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN).
Disebutkan bahwa berdasarkan hasil tender pada periode Senin, 15 Januari 2024, harga CPO yang ditransaksikan akhirnya mengalami penurunan sebanyak Rp 15 per kilogram (Kg).
Terutama bila dibandingkan dengan harga CPO yang berdasarkan hasil tender periode akhir pekan, Jumat yang lalu (12/1/2024), yang tercatat sebesar Rp 11.800 per Kg.
Penurunan harga CPO itu terjadi pada dua franco utama yakni Pelabuhan Belawan di Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, serta Pelabuhan Dumai di Provinsi Riau.
Sementara satu pelabuhan lainnya, yakni Pelabuhan Trisakti di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), harga CPO hasil tender KPBN justru moncer atau naik Rp 85 per Kg bila dibandingkan dengan harga CPO hasil tender periode Kamis (11/1/2024l).
Cukup Dua Franco, Naik Rp 99 Harga CPO Tender KPBN Periode 12 Januari 2024
Berikut ini hasil tender harga CPO per Kg di luar atau exclude PPN di PT KPBN periode Senin (15/1/2023) :
Belawan : Rp 11.785 -PPI (sebelumnya
Rp 11.800 – PHPO, turun Rp 15)
Dumai : Rp 11.785 -PII (sebelumnya Rp 11.800 -PAA, turun Rp 15)
Pelabuhan Trisakti Kalsel (fob) : Rp 11.385 -NMA (sebelumnya 12 Janiari 2024 tak ada kabar. Namun pada periode Kamis, 11 Januari 2024, Rp 11.300)
(T5)