InfoSAWIT SUMATERA, PUTRA JAYA – Perkembangan harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) di pasar global sempat menimbulkan siap harap-harap cemas.
Harga CPO di dua pasar tersebut diketahui hampir keok total pada sesi perdagangan hari Kamis, 7 Desember 2023.
Hal tersebut bisa diketahui berdasarkan laporan Reuters yang dikutip InfoSAWIT, jejaring media InfoSAWIT SUMATERA di Mitra Media Network (MMN) Group,
Aduh, Turun Lagi Harga TBS Mitra Plasma Jambi Periode 8-14 Desember 2023
Di Bursa Berjangka Malaysia, misalnya,
harga kontrak berjangka untuk CPO terlihat masih turun selama sesi kelima perdagangan.
Dan penurunan itu pecah rekor, menjadi penurunan terpanjang sejak pertengahan bulan September 2023 lalu, mengikuti melemahnya minyak nabati lain dan minyak mentah.
Mata uang Ringgit Malaysia (RM) yang mengalami pelemahan justru menjadi penolong sehingga harga CPO tidak terperosok terlalu dalam.
Beda Nasib antara Harga CPO dan Palm Kernel Mitra Plasma Jambi Periode 8-14 Desember 2023
Pelemahan mata uang negara jiran kita tersebut, disebut Reuters, justru mampu membatasi kerugian.
Masih dilansir Reuters, harga kontrak acuan CPO berkode FCPOc3 untuk pengiriman Februari 2024 di Bursa Berjangka Malaysia menurun RM 20 per ton.
Atau, terdapat penurunan sekitar 0,54 persen menjadi RM 3,699 atau setara US$ 791,74) per metrik ton (MT).
Mulai Goncang Harga Palm Kernel Tender Astra Periode 6-7 Desember 2023
Dengan demikian harga kontrak tersebut mencapai level terendah dalam lebih dari enam minggu. Diketahui kalau harga sebelumnya adalah RM 3.641 per MT.
Seorang pedagang yang berbasis di Kuala Lumpur mengatakan,, pasar global telah pulih dari kerugian sebelumnya dan pasar berada dalam kondisi oversold (jenuh jual), sehingga terjadi pemantulan korektif.
Masih dilansir Reuters, harga kontrak minyak kedelai di Bursa Dalian berkode DBYcv1 tercatat turun 0,9 persen.,
Berdiri Kokoh di Level Rp 11.200-an Harga CPO Mitra Plasma Sumbar Periode 1-7 Desember 2023
Sedangkan harga kontrak CPO berkode DCPcv1 turun 1,06 persen.. Harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade BOc2 naik 1,42 persen.
Harga CPO dipengaruhi oleh pergerakan harga minyak nabati lainnya, dan saling satu sama lain guna memperoleh bagian di pasar minyak nabati global.
Nilai mata uang Ringgit Malaysia, sebagai mata uang kontrak perdagangan, melemah 0,13 persen terhadap Dolar AS, dan menjadikan CPO lebih menarik bagi pemegang mata uang asing.
Ngeri, Ambrol Harga CPO dan Palm Kernel Mitra Plasma Sumut Periode 6-12 Desember 2023
Indonesia akan melanjutkan kewajiban pencampuran biodiesel sebesar 35 persen pada tahun 2024 dan telah mengalokasikan 13,41 juta kiloliter biodiesel untuk tahun depan.
Jumlah ini sedikit lebih tinggi dari 13,15 juta kiloliter yang dialokasikan untuk tahun 2023. (T2/T5)
