InfoSAWIT SUMATERA, MEULABOH – Tampaknya tidak keliru kalau DPP Asosiasi Petani Kelapa Sawit Perusahaan Inti Rakyat (Aspek-PIR) Indonesia yang dipimpin oleh H. Setiyono selaku Ketua Umum menunjuk DPD I Aceh sebagai salah satu dari beberapa cabang dalam kegiatan sosialisasi bertema “Petani Sawit Milenial”.
Sebab, ternyata DPD I Aspek-PIR Aceh yang dipimpin oleh Nasaie itu ternyata punya segudang prestasi yang mengundang decak kagum lebih 100 petani sawit milenial dari berbagai kabupaten sentra sawit di Aceh.
Dalam acara diskusi kelompok terpumpun atau focus group discussion (DKT/FGD) bertemakan “Petani Sawit Milenial” di Kota Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Sabtu (18/11/2023), terungkap sejumlah prestasi Aspek-PIR Aceh pimpinan Nasaie.
FGD “Petani Sawit Milenial” Aspek-PIR Aceh Dipadati Lebih 100 Peserta
“Alhamdulillah, Bapak dan Ibu, kami dari DPD I Aspek-PIR Aceh punya beragam prestasi yang bisa menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berkontribusi bagi para petani sawit,” kata Nasaie.
Hal itu ia lontarkan saat memberikan laporan perkembangan Aspek-PIR Aceh dalam kegiatan yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Barat, H. Marhaban SE MSi, dan Ketua Umum Aspek-PIR, H. Setiyono tersebut.
Prestasi pertama, kata Nasaie, mereka telah berhasil membentuk DPD II Aspek-PIR di tujuh kabupaten dan kota di seluruh Aceh, sekaligus membina para petani sawit di dalamnya.
Maksimalkan Pendapatan Petani, DPP Aspek-PIR Bagi Pengutip Berondolan
“Kedua, kami juga telah membina 13 lembaga pekebun di 7 kabupaten dan kota di seluruh Provinsi Aceh tersebut,” tambah Nasaie.
Pembinaan itu, ungkap Nasaie, meliputi berbagai hal, seperti di bidang program peremajaan sawit rakyat (PSR), sarana dan prasarana (sarpras), serta pemberdayaan lembaga pekebun.
Khususnya, kata dia, melalui kerajinan tangan dari beragam produk berbasis biomassa atau limbah sawit Gusa atau Gula Merah Sawit, dan beragam handycraft atau kerajinan tangan berbahan lidi sawit.
Syarifuddin Sirait dan Sutoyo Dipercaya Formatuer Jadi Sekjen dan Bendahara DPP Aspek-PIR
“Di tahun 2023 ini, lembaga pekebun binaan Aspek-PIR Aceh sudah tiga kali diundang oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit atau BPDPKS di acara “Just Sawit” UKMK Sawit Go Internasional.
Ia bilang, semua kegiatan yang dibiayai oleh BPDPKS tersebut digelar di beberapa kota untuk mempromosikan produk-produk UKMK berbahan sawit.
“Seperti acara di Provinsi Yogyakarta, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), dan Malang, Provinsi Jawa Timur (Jatim),” ucap Nasaie.
InfoSAWIT SUMATERA Raih Piagam Penghargaan dari Aspek-PIR Indonesia
Ia berharap segudang prestasi DPD Aspek-PIR Aceh tersebut mampu memotivasi para generasi milenial sawit untuk mampu menghasilkan produk-produk berkualitas dari sawit.
“DPP Aspek-PIR Indonesia juga akan ikut membantu mempromosikan produk UKMK sawit dari para generasi milenial di acara “Jus Sawit” UKMK Sawit Go International yang diselenggarakan oleh BPDPKS,” tegas Nasaie.
Sekadar mengingatkan, DKT/FGD tersebut dibuka secara langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Barat, H. Marhaban SE MSi, dan menghadirkan sejumlah pembicara kapabel dari berbagai dinas di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat.
Doa Terkabul, Munas I Aspek-PIR Digelar Secara Musyawarah, Setiyono Lanjutkan Kepemimpinan
Seperti Kepala Bidang (Kabid) Perkebunan pada Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) H. Mustafa, Kabid Koperasi pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi (Disperindagkop) dan UMM Hj Cut Titi Herawati Rahman ST, dan lainnya.
Kegiatan itu juga dihadiri oleh Ketua Umum DPP Aspek-PIR H. Setiyono beserta sejumlah pengurus teras seperti Direktur Eksekutif Effendi Pasaribu, Agus Sutarman, Triyantana dari DPD I Aspek-PIR Provinsi Riau, dan lainnya.(T5)
