InfoSAWIT SUMATERA, PEKANBARU – Salah satu problem internal terbesar dalam budidaya kelapa sawit adalah hama ulat pemakan daun kelapa sawit (UPDKS), baik ulat api yang bernama Latin Setothosea sp, maupun ulat bulu yang memiliki nama Latin Darna sp.
Nah, ternyata akhirnya diketahui kalau penggunaan pestisida bukanlah jalan yang efektif dalam mengatasi UPDKS di perkebunan kelapa sawit.
Situasi rumit di atas tidak membuat PTPN V, salah satu anak Holding Perkebunan Nusantara, untuk menyerah. Untuk mengatasi UPDKS, merela mendirikan NB House.
Apa itu NB House? Dari keterangan resmi yang diperoleh InfoSAWIT SUMATERA, Minggu (12/11/1023), diterangkan bahwa NB House merupakan singkatan dari Natural Enemies Breeding House.
Jadi, NB House ini merupakan sebuah inovasi teknologi alami, tempat bagi dikembangbiakannya Sycanua sp, hama yang menjadi predator bagi UPDPKS.
Perlu diketahui, dari laman Direktorat Jenderal Perkebunan (Ditjenbun) yang dikutip InfoSAWIT SUMATERA, bahwa salah satu hama predator yang banyak ditemukan di perkebunan kelapa sawit di Indonesia yaitu Sycanus sp. (Hemiptera: Reduviidae).
TBS Diserang Hama Ulat Kantong? Tenang, Coba Gunakan Inovasi Buatan Planters Milenial yang Satu Ini
Menurut Kalshoven (1981), Sycanus sp. merupakan predator yang mampu menekan populasi ulat api (Setothosea sp) dan juga ulat bulu (Darna sp).
Sycanus sp aktif memangsa larva UPDKS dan menjadikan Sycanus sp. berperan sebagai predator penting yang menjaga ekosistem.
Menurut Sastrosayono (2008), Sycanus sp. mampu membunuh ulat api dan memangsa hampir semua larva lepidoptera yang ada di perkebunan kelapa sawit.
Peneliti IZES dan IEER Datangi PTPN V untuk Cari Biomassa Sawit Pengganti Batu Bara
NB House sendiri merupakan inovasi PTPN V dalam mewujudkan perkebunan kelapa sawit berkelanjutan atau sustainable palm oil, sekaligus efektif dan efesien dalam mendongkrak produktivitas.
UPDKS sendiri merupakan salah satu jenis hama yang wajib diantisipasi karena berpotensi mengganggu produktivitas perkebunan kelapa sawit melalui penangkaran musuh alami Sycanus sp.
Senior Executive Vice President Operation PTPN V, Ospin Sembiring, mengatakan bahwa NB House adalah inovasi para karyawan PTPN V yang kini telah diterapkan ke berbagai anak perusahaan di bawah naungan PTPN Group.
Dari Rekomendasi Teman, Petani dari Kuansing Riau Bahagia Pakai Bibit Sawit Produksi PTPN V
“Ide dasar inovasi ini sederhana, namun dampaknya sangat luar biasa. Inilah yang disebut sebagai inovasi, yakni memberikan dampak positif secara efektif dan efesien,” jelasnya.
Ia pun tak dapat menyembunyikan rasa bangganya setelah inovasi yang dihasilkan karyawan PTPN V berhasil meraih juara pertama pada Planters Innovation Summit PTPN V 2023, lalu diterapkan ke berbagai anak perusahaan Holding Perkebunan Nusantara.
Melalui surat edaran yang ditandatangani Mahmudi selaku Direktur Produksi dan Pengembangan, inovasi NB House diterapkan secara serentak di sepuluh PTPN yang mengelola komoditas perkebunan kelapa sawit di seluruh Indonesia.
PTPN V dan PT RPN Kembangkan Sistem yang Bisa Cegah Losses CPO di PKS
Sementara di PTPN V sendiri telah didirikan breediing house di 11 kebun yang langsung dikelola oleh asisten terkait yang sebelumnya mendapatkan pelatihan secara komprehensif.
“Tentu ini sebuah kebanggaan. Untuk kesekian kalinya inovasi yang dihasilkan planters PTPN V memberikan manfaat besar tidak hanya untuk kami, namun juga untuk seluruh anak perusahaan Holding Perkebunan,” tegas Ospin Sembiring.(T5)