InfoSAWIT SUMATERA, PALANGKA RAYA – Sebanyak 18 lokasi, termasuk perkebunan kelapa sawit, yang terkena kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) telah disegel oleh pihak Direktorat Jenderal (Ditjen) Penegakkan Hukum (Gakkum) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Hal tersebit diungkapkan oleh David Muhammad selaku Kepala Balai Gakkum KLHK Wilayah Kalimantan dalam keterangan resmi yang diperoleh InfoSAWIT SUMATERA, Sabtu (7/10/2023).
Ia menyebutkan, proses penyegelan di 18 lokasi karhutla itu sebagai bukti atas komitmen kuat KLHK untuk bersikap tegas.
Ia mengatakan, 18 lokasi yang terkena kasus karhutla tersebut ada di dua provinsi di Pulau Kalimantan, yakni Kalimantan Tengah (Kalteng) dan Kalimantan Timur (Kaltim).
Kasus Karhutla, Ratusan Ha Kebun Sawit Milik PT PGK Disegel Gakkum KLHK
Di kalimantan Barat, kata dia, ada 10 lokasi karhutla yang telah disegel yaitu lokasi karhutla di PT SKM (1.794,75 Ha), PT MTI Unit 1 Jelai (1.151 Ha), PT CG (267 Ha).
Kemudian, PT SUM (168,2 Ha), PT FWL (121,24 Ha), PT WAN (110 Ha), PT P (38 Ha), PT CKP (594 Ha), PT LAR (365,98 Ha), dan PT BMJ (57,87 Ha).
Sedangkan di Kalimantan Tengah, kata dia, ada 8 lokasi karhutla yang telah disegel oleh KLHK yaitu lokasi karhutla di PT KSB (1.357,66 Ha), PT BSP (242 Ha), PT KMA (120,51 Ha), dan lima lokasi lahan gambut milik masyarakat.
Ia memastikan kalau saat ini tim Intelligence Center Gakkum KLHK terus menganalisis data hotspot dan citra satelit.
11 Perkebunan Sawit di Sumsel, Termasuk Milik Anak Usaha Holding Perkebunan, Disegel KLHK
Pihaknya melihat ada belasan lokasi lain milik perusahaan yang lain di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan yang terindikasi mengalami karhutla.
“Kami akan segera melakukan penyegelan dan penegakan hukum,” tambah David.
Sebagai infornasi, sebelumnya proses penyegelan juga telah dilakukan Gakkum KLHK terhadap perkebunan sawit milik di PT Palmindo Gemilang Kencana (PT PGK).
Duketahui kalau perkebunan kelapa saeit milik PT PGK itu berlokasi di Kecamatan Sebangau, Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah.
AM Bakal Disidang Karena Hendak Ubah Hutan di Luwu Timur Jadi Kebun Sawit.
Enggak tanggung-tanggung, Direktorat Jenderal (Dirjen) Gakkum KLHK, Rasio Ridho Sani, bersama Tim Gakkum KLHK langsung melakukan penyegelan tersebut, kemarin.
Rasio mengatakan, proses penyegelan dilakukab karena kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Ia bilang, berdasarkan citra satelit, lahan PT. PGK yang terbakar seluas sekitar 372 hektar (Ha).
(T5)
