InfoSAWIT SUMATERA, JAKARTA – Pelaksanaan Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus berkelanjutan hingga saat ini
Bahkan, seperti keterangan resmi yang diperoleh InfoSAWIT SUMATERA, Selasa (25/4/2023), luas lahan kebun sawit di Provinsi Kaltim yang telah ikut Program PSR mencapai 7.131.705 hektar (Ha).
“Melalui Program PSR, luas kebun sawit rakyat di Kaltim yang di-replanting sejak tahun 2017 mencapai 7.131,705 hektar,” ujar Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Kaltim, Ahmad Muzakkir.
Hal itu ia katakan usai melakukan penandatanganan perjanjian kerjasama dan pencairan dana manajemen dalam rangka penyaluran dana peremajaan perkebunan sawit tahun anggaran 2023 di Jakarta beberapa waktu yang lalu.
Kala itu Muzakkir didampingi oleh Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Komoditas Disbun Kaltim, Hj Rara Zuraida Henny Hapsari.
Nah, untuk tahun 2023, ia katakan target luasan kebun sawit rakyat yang akan ikut Program PSR mencapai 1.000 Ha, dan keseluruhan berada di Kabupaten Paser.
Fantastis, Hasil Panen Program PSR Petani Sawit Mitra PTPN V Hampir 30 Ton Per Ha
“Diperlukan replanting atau peremajaan perkebunan sawit yang sudah tidak produktif,” kata Kadisbun Kaltim Ahmad Muzakkir saat itu.
Ditambahkannya, alokasi dana PSR dianggarkan sebesar Rp 30 juta per Ha dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) yang berada di bawah naungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Ia memastikan kalau dana tersebut disalurkan langsung kepada kelompok tani sawit yang ada di daerah peserta Program PSR.
Holding Perkebunan Bakal Perluas Lahan Sawit dan Perkuat Program PSR
“Jumlah dana yang telah ditransfer ke petani oleh BPDPKS sejumlah Rp 197 miliar,” tegas Kadisbun Kaltim Ahmad Muzakkir.(T5)