InfoSAWIT SUMATERA, SUKA MAKMUE – Untuk urusan harga pembelian tandan buah segar (TBS) petani sawit swadaya, Kabupaten Nagan Raya yang dahulu berbeda dengan Kabupaten Nagan Raya yang sekarang.
Beberapa bulan yang lalu harga TBS petani selalu lamban mengalami perubahan walau harga minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) sedang tinggi.
Apkasindo: Berkat Pj Bupati, Harga TBS Nagan Raya Punya Harga Diri di Kawasan Barsela
Namun kini, hanya dalam tempo sepekan harga TBS produksi petani sawit swadaya di Nagan Raya hampir tembus ke level harga Rp 2.400-an per Kg.
T. Muchtar Abdullah, anggota DPD Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Nagan Raya, mengungkapkan hal itu kepada InfoSAWIT SUMATERA, Selasa pagi.
Problem Petani Sawit di Nagan Raya Bakal Dibawa ke Kementerian Pertanian
“Harga TBS hari Senin (27/2/2023) bahkan ada yang naik lebih dari Rp 100 per Kg,” kata Muchtar.
Berikut harga TBS sawit per Kg produksi petani di Kabupaten Nagan Raya, Senin (27/2/2023) sore:
PT FBB Rp 2.380 (sebelumnya Rp 2.260)
PT Ensem Lestari Rp 2.340 (sebelumnya Rp 2.220)
PT SNMR Rp 2.340 (sebelumnya Rp 2.220)
PT BSP Rp 2.270 (sebelumnya Rp 2.200)
PT UND Rp 2.320 (sebelumnya Rp 2.200)
PT KIM Rp 2.340 (sebelumnya Rp 2.220)
PT RM Rp 2.330 (sebelumnya Rp 2.230)
PT SPS 2 Rp 2.300 (sebelumnya Rp 2.250)
(T5)
DISCLAIMER:
Biasanya harga TBS di atas berlaku bagi petani sawit yang sudah menjadi penyuplai atau pihak ketiga yang telah memiliki surat pemesanan buah atau delivery order (SPB/DO) dari pihak perusahaan kelapa sawit (PKS).
