InfoSAWIT SUMATERA, PALEMBANG – Harga berondolan dan tandan buah segar (TBS) di Provinsi Sumatera Selatan berbeda nasib untuk hari Kamis (26/1/2023) ini.
Sejumlah petani sawit yang tergabung dalam DPW Asosiasi Sawitku Masa Depanku (SAMADE) Cabang Sumsel menyampaikan hal itu kepada InfoSAWIT SUMATERA.
“Rata-rata harga brondolan di berbagai kabupaten di Sumsel Rp 2.400 sampai Rp 2.480 per kilogram,” kata salah satu petani sawit anggota SAMADE.
Berbeda halnya dengan harga pembelian TBS produksi petani sawit swadaya yang nyungsep, rata-rata turun Rp 30 sampai Rp 100 per Kg dibanding periode Rabu (25/1/2023).
Contohnya di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), harga TBS turun Rp 60 menjadi Rp 1.960 di RAMP SPG.
Di Kabupaten Muara Enim, harga TBS di PT Alpina Murni Mandiri (AMM) turun Rp 50 menjadi Rp 2.150/Kg.
Januari 2023 Tak Ramah ke Petani Bermitra di Sumsel, Harga TBS Periode II Turun
Di PT GAS, harga TBS swadaya malah turun lebih banyak, yakni Rp 100/Kg menjadi Rp 2.235/Kg.
Masih dari Kabupaten Muara Enim, di PT Berlian Inti Mekar (BIM), harga TBS turun Rp 30 menjadi Rp 2.260/Kg.
Lalu dari Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), harga TBS di PT Kelantan Sakti (KS) turun Rp 70 menjadi Rp 2.330 untuk TBS klasifikasi B dan Rp 2.360 untuk TBS klasifikasi A.
Pembangunan PKS di Banyuasin Didukung Penuh Oleh Pemkab dan Petani
Harga TBS di PT GON, Kabupaten Ogan Ilir, turun Rp 40 menjadi Rp 2.250 bagi TBS petani swadaya dan Rp 2.330 untuk TBS produksi petani plasma.
Masih dari Kabupaten Ogan Ilir, harga TBS di PT Indralaya Agro Lestari (IAL) juga turun, yakni sebanyak Rp 60 menjadi Rp 2.200/Kg.(T5)
DISCLAIMER: Biasnya harga TBS di atas berlaku bagi petani sawit yang sudah menjadi penyuplai atau pihak ketiga yang telah memiliki surat pemesanan buah atau delivery order (SPB/DO) dari pihak perusahaan kelapa sawit (PKS).